Berita NU - Acara rutin llailtul ijtimak Pengurus Ranting Nahdlotul Ulama Ranting Sugihwaras Bulan November ini dilaksanakan pada senin pahing tanggal 11 November 2024 bertempat di Mushollah Miftakhul Huda RT. 013 RW. 004, kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pengurus NU, Banom NU, lembaga NU dan Masyarakat NU untuk menjaga budaya Nahdlotul Ulama agar terus dapat terlaksana secara rutin setiap bulan. Adapun acara yang dilaksanakan seperti biasanya yaitu Sholat Isya' berjama'ah, Sholat sunnah (Taubat, tasbih & Hajat) serta Istghostah dan tahlil yang memang menjadi tradisi warga Nahdlotul Ulama.

Selain kegiatan diatas juga ada pengajian kitab hujjatul Ahlussunnah Wal Jama'ah yang diasuh oleh Wakil Rois Syuriah Sugihwaras Ustad Moch. Sholikin, Tidak lupa juga sambutan-sambutan dari Ketua Tanfidziyah Ranting NU Sugihwaras yaitu Drs. KH. Achmad Lutfi, MM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan "dalam kesempatan yang sangat baik ini, marilah kita menfaatkan sebagai silaturahmi dan beribadah sesuai dengan marwah Ahli Sunnah Wal Jama'ah, Kegaiatan yang baik ini jangan sampai kita lupakan karena dengan adanya kegiatan ini jalinan silaturahmi kita terjalin dan ibadah yang kita laksanakan sendirian akan lebih berat jika kita kerjakan secara berjama'ah".

Seperti diketahui, Lailatul Ijtima adalah tradisi yang terkenal di kalangan jamiyah NU. Kegiatan Lailatul Ijtima merupakan sebuah pertemuan di waktu malam yang biasanya diselenggarakan setiap satu bulan sekali dan dilakukan setelah Sholat Isya berjamaah di Masjid atau di Mushola. Di tengah gemuruh dunia yang seringkali terasa dingin, tradisi Lailatul Ijtima' hadir sebagai pemersatu yang menghangatkan. Sebagai bagian integral dari kegiatan Jamiyah Nahdlatul Ulama (NU), Lailatul Ijtima’ telah menjadi ruang berkumpulnya para Nahdliyin untuk memperkuat tali silaturahmi dan konsolidasi organisasi.

Kehadiran Lailatul Ijtima’ menjadi fase yang menyegarkan iman dan keyakinan. Harakat NU dijalankan dengan segenap kemampuan, dan meski hanya sekadar berkumpul, namun dzikir yang dilakukan bersama dalam pertemuan ini membawa pahala luar biasa. Keyakinan itu tumbuh dari kesederhanaan dan ketulusan. Dengan menghidupkan Lailatul Ijtima' secara rutin, setiap rumah dan hati warga Nahdliyin dipenuhi dengan dzikir dan doa, mengiringi langkah-langkah mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.